Buat Cewek Di Mana Pun Kamu Berada, Bacalah Ini Sebelum Kamu Menjadi Korban Cowok

Share Buat Cewek Di Mana Pun Kamu Berada, Bacalah Ini Sebelum Kamu Menjadi Korban Cowok
Setiap cewek, nggak peduli akan tingkat kecantikannya, memiliki cacat lahir yang bermanifestasi dalam sifat dan keinginan untuk mendapatkan perhatian (terutama perhatian dari cowok-cowok). Kalau cacat lahir cowok pada umumnya adalah keinginannya untuk meniduri sebanyak mungkin cewek dan melakukan hal itu sesering mungkin, cacat lahir cewek adalah 'gila perhatian'.

Pada umumnya cewek ingin menjadi terkenal di kalangan cowok, dan gambaran akan popularitas semacam ini merupakan motivasi yang sangat kuat bagi cewek untuk membuat gambaran tersebut menjadi suatu kenyataan akan dirinya.

Seperti apakah kuatnya kecanduan cewek akan perhatian dari cowok-cowok? Sesuai dengan sebutan yang diberikan Profesor Leykis, kuatnya kecanduan tersebut adalah seperti parahnya kecanduan seorang crack whore akan kokain. Semua ini seringkali terjadi tanpa disadarinya, dan inilah kesempatan dalam kesempitan yang harus dimanfaatkan oleh setiap cowok yang ingin merasakan isi BH dan celana dalamnya.

Bagaimana cara memanfaatkannya? Secara singkat, caranya adalah dengan menghindari melakukan hal-hal yang dapat memberikan cewek kepuasan bagi kecanduannya. Setiap kali kamu nggak melakukan sesuatu yang dapat memuaskan kebutuhan seorang cewek akan perhatian cowok, tanpa disadarinya sendiri dia akan berpikir bahwa mungkin ada sesuatu lagi yang perlu dia lakukan atau berikan untuk kamu. Dalam hatinya dia akan bertanya-tanya sendiri, "Mungkin saya perlu lebih memperhatikan dia. Mungkin saya perlu lebih memanjakan dia. Mungkin saya perlu memenuhi permintaannya. Mungkin saya perlu membiarkannya mencium atau memeluk saya. Mungkin saya perlu lebih sensitif terhadapnya. Mungkin seharusnya saya nggak menolak untuk melepaskan BH dan celana dalam saya pada kencan yang lalu." Mungkin begini, mungkin begitu, dan seterusnya. Selama kamu belum memberikan apa yang diinginkannya, pertanyaan-pertanyaan tanpa jawaban yang pasti semacam ini akan terus muncul dalam benak seorang cewek. Cowok yang pandai memanfaatkan pengetahuan tentang kecanduan cewek ini tentunya akan mengulur-ulur selama mungkin sampai si cewek akhirnya memberikan apa yang diinginkannya.

Masih ingat diskusi mengenai tindakan mengagung-agungkan seorang cewek? Yang dimaksud dengan mengagung-agungkan seorang cewek adalah tindakan memanjakan dan memperlakukannya seperti barang antik atau barang mahal. Kalau kamu melakukan hal itu bagi seorang cewek, berarti kamu telah memuaskan kebutuhannya akan perhatian cowok. Secara otomatis, dia akan merasa bahwa dia nggak perlu melakukan apa-apa lagi bagi kamu. Dengan memperlakukannya seperti putri Solo, kamu sendiri telah memperlihatkan bahwa selama ini semuanya sudah cukup bagi kamu, dan dia akan kekurangan motivasi untuk melakukan sesuatu yang lebih untuk kamu. Salah-salah dia akan mulai berusaha mendapatkan perhatian dari cowok-cowok lain (akibat sifatnya yang gila perhatian cowok). Mampuslah kamu!

Mentraktir cewek sesuatu yang mahal pun akan memberikan efek yang sama. Dengan diberikan traktiran yang selangit harganya, seorang cewek akan merasa bahwa kamu mementingkan, memperhatikan, memuja-muja, mendewa-dewakan, dan sangat menginginkan dirinya. Salah-salah dia juga akan berpikir bahwa dia adalah satu-satunya cewek yang kamu impikan, dan sulit bagi kamu untuk menyukai cewek lain lagi. Memberikan cewek perasaan aman dan harga diri yang tinggi semacam ini jelas-jelas akan memusnahkan motivasinya untuk melakukan sesuatu yang lebih lagi untuk kamu.

Menghubungi cewek berkali-kali dalam sehari—apalagi tanpa henti-hentinya—melalui telepon, pager, dan e-mail juga akan membuatnya merasa diperhatikan. Cewek yang kebetulan memiliki sedikit ketertarikan kepada kamu mungkin nggak akan membenci kamu, tetapi perhatian yang kamu hujani baginya akan membuatnya merasa bosan dan ingin mencari perhatian dari cowok-cowok lain. Cewek yang dari semula sudah kurang menyukai kamu tentunya akan semakin membenci kamu akibat "teror" yang kamu lancarkan terhadapnya. Kesan yang sebaiknya kamu berikan adalah kesan yang sebaliknya, yaitu kesan bahwa kamu sibuk dengan cewek lain dan teman cowok kamu. Profesor Leykis membicarakan hal ini secara lebih detail dalam bagian lain dari Leykis 101.

Salah satu alasan Profesor Leykis dalam mengusulkan cowok untuk sekali-sekali memperlakukan cewek seperti sampah sesuai sekali dengan prinsip di balik pembicaraan ini. Tindakan-tindakan cowok seperti ingkar janji, kurang tepat waktu, keluar dengan teman-teman cowok pada malam minggu (dan bukan dengan si dia), menolak secara mentah permintaan-permintaan konyol cewek, sengaja memperlihatkan sikap yang memandang cewek sebagai objek seksual, dan sejenisnya merupakan hal-hal yang perlu dilakukan oleh cowok untuk membuat cewek merasa bahwa dirinya kurang diperhatikan, dihargai, dipentingkan, diutamakan, diberi prioritas, dan sebagainya. Perhatikanlah bahwa semua ini bukanlah bertujuan untuk membenci cewek, melainkan untuk menanamkan motivasi yang lebih dalam supaya cewek yang kamu inginkan itu memiliki kemauan untuk melangkah lebih jauh lagi dalam kencannya dengan kamu.

Kesimpulannya, semakin kamu membatasi perhatian yang kamu berikan kepada cewek, semakin lapar pula mereka akan perhatian dari kamu. Ini bukan berarti bahwa kamu harus menghentikan segala perhatian yang kamu berikan untuk cewek, melainkan kamu sebaiknya mengontrol banyaknya perhatian yang kamu berikan. Pelajarilah kepandaian yang dimiliki cewek dalam mengulur dan menunda sesuatu sebelum mereka memberikannya kepada cowok, dan gunakan pengetahuan yang kamu pelajari dari mereka itu bagi keuntungan kamu sendiri. Pada umumnya cewek sama sekali nggak akan menduga datangnya bumerang semacam ini, dan sebagian besar cewek sama sekali nggak memiliki persiapan untuk menghadapinya.

supaya cewek-cewek di indonesia tidak menjadi korban cowok penjahat.... bagi-bagikanlah artikel ini ke semua teman-teman cewekmu... jika kamu ingin menerima artikel-artikel menarik secara berkala...

0 komentar:

Posting Komentar